Berita

Bekali Siswa Lewat Kuliah Arsitektur

Mahasiswa arsitektur Matana membantu siswa dalam latihan menggambar untuk pemahaman dasar.

Tangerang (17/05), program studi Arsitektur Matana University menggelar acara Pra-Kuliah Arsitektur yang diadakan dari tanggal 15 sampai 17 Mei 2023. Acara ini merupakan acara tahun ketiga dimana Prodi Arsitektur menggelar Pra-kuliah Arsitektur untuk siswa-siswa SMA yang ingin mempersiapkan diri sebelum kuliah. Melalui kegiatan ini diharapkan nantinya para siswa mendapatkan gambaran awal seperti apa arsitektur di dunia kuliah dan dunia nyata.

Danang Harito Wibowo, selaku Ketua Program Studi Arsitektur melihat ada stigma-stigma yang muncul ketika membicarakan jurusan arsitektur. Pertama, adanya stigma siswa yang masuk dunia arsitektur harus berlatar belakang jurusan IPA di SMA. Namun, jurusan arsitektur saat ini memiliki dua fokus dasar, yaitu arsitektur yang mengarah pada teknik dan social art. Hal ini menjadi alasan mengapa siswa dari jurusan IPS pun dapat masuk jurusan arsitektur. 

“Kedua adalah istilah harus jago gambar. Nah, ini salah, karena jago gambar itu bonus. Karena yang kita gambar itu gambar informasi” jelas Danang. 

Ia menekankan bahwa gambar informasi ditujukan yang paling penting adalah penerima informasi itu dapat mengerti pesan yang disampaikan dari suatu gambar. Terlebih lagi, di era digital ini sangat memudahkan para arsitektur untuk menggambar secara cepat dan efisien. Stigma yang terakhir adalah tentang pekerjaan arsitektur itu merupakan “pekerjaan pria”.  Namun ternyata, saat ini ada banyak arsitek perempuan yang sukses. 

Pemaparan materi disampaikan dosen arsitektur dan mahasiswa Prodi Arsitekrur. Pemaparan materi pun cukup ringan, dimulai dari pengetahuan dasar seputar dunia arsitektur. Antusiasme para peserta SMA terlihat ketika memasuki aktivitas gambar. Di hari pertama, pelatihan yang diberikan adalah teknik menggambar potongan dan denah. Pembawaan materi yang santai dan menarik membuat 3 jam di studio gambar DKV Matana University terasa menyenangkan dan seru. 

Di hari kedua, materi yang diberikan naik level. Teknik menggambar 3D-Aksonometri menjadi dasar penting sebelum menjadi seorang arsitektur profesional. Aksonometri adalah sebuah teknik menggambar dengan menerapkan ketentuan sudut tertentu. Pada pelatihan ini peserta masih melakukan latihan di kertas gambar dengan bantuan dari mahasiswa arsitektur. 

Kemudian, di hari terakhir Pra-kuliah Arsitektur saatnya para peserta untuk mencoba menggambar secara digital menggunakan program SketchUp. Pelatihan dilakukan di Lab. Komputer Matana University. Pelatihan ini menjadi pengenalan sekaligus pembekalan para siswa untuk belajar teknik dasar menggambar denah. Melalui materi yang diberikan di workshop ini, Arsitektur Matana mematahkan stigma dunia arsitektur membutuhkan keahlian dalam menggambar dan semua orang bisa belajar menjadi Arsitek asal ada niat dan kerja keras.

Leave a comment

Buka Percakapan
Ada yang ingin kamu tanyakan?
CS Matana University
Halo Tim Matana Unversity